Trump Presiden AS Puji Prabowo dan Sebut Indonesia Negara Hebat dan Kuat Didepan Para Kepala Negara

𝐏𝐫𝐞𝐬𝐢𝐝𝐞𝐧 𝐑𝐞𝐩𝐮𝐛𝐥𝐢𝐤 𝐈𝐧𝐝𝐨𝐧𝐞𝐬𝐢𝐚, 𝐏𝐫𝐚𝐛𝐨𝐰𝐨 𝐒𝐮𝐛𝐢𝐚𝐧𝐭𝐨, 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐡𝐚𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐌𝐮𝐥𝐭𝐢𝐥𝐚𝐭𝐞𝐫𝐚𝐥 𝐌𝐞𝐞𝐭𝐢𝐧𝐠 𝐨𝐧 𝐭𝐡𝐞 𝐌𝐢𝐝𝐝𝐥𝐞 𝐄𝐚𝐬𝐭 𝐚𝐭𝐚𝐬 𝐮𝐧𝐝𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐏𝐫𝐞𝐬𝐢𝐝𝐞𝐧 𝐀𝐦𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚 𝐒𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐭, 𝐃𝐨𝐧𝐚𝐥𝐝 𝐓𝐫𝐮𝐦𝐩 𝐝𝐢 𝐑𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐊𝐨𝐧𝐬𝐮𝐥𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐃𝐞𝐰𝐚𝐧 𝐊𝐞𝐚𝐦𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐏𝐞𝐫𝐬𝐞𝐫𝐢𝐤𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐁𝐚𝐧𝐠𝐬𝐚-𝐁𝐚𝐧𝐠𝐬𝐚 (𝐏𝐁𝐁), 𝐍𝐞𝐰 𝐘𝐨𝐫𝐤, 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐒𝐞𝐥𝐚𝐬𝐚, 𝟐𝟑 𝐒𝐞𝐩𝐭𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫 𝟐𝟎𝟐𝟓. 𝐅𝐨𝐭𝐨: 𝐁𝐏𝐌𝐈 𝐒𝐞𝐭𝐩𝐫𝐞𝐬/𝐋𝐚𝐢𝐥𝐲 𝐑𝐚𝐜𝐡𝐞𝐯

Theasianet.com, Jakarta–Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, secara terang-terangan melontarkan pujian kepada Presiden RI, Prabowo Subianto, dalam gelaran KTT Gaza Peace Summit di Sharm El Sheikh, Mesir, Senin (13/10).

Pujian ini disampaikan Trump saat berpidato di podium setelah menandatangani deklarasi bersama yang menjadi tonggak penguatan gencatan senjata di Jalur Gaza, Palestina.

Momen tersebut menjadi sorotan ketika Trump, di hadapan puluhan pemimpin dunia, menyebut satu per satu kepala negara yang dinilainya berperan vital dalam mencapai kesepakatan gencatan senjata setelah dua tahun agresi brutal Israel.

“Indonesia adalah negara yang hebat dan kuat, negara ini melakukan hal yang luar biasa dan sangat menyenangkan menyambut kehadiran Anda,” kata Trump dalam pidatonya, dikutip dari CNNIndonesia.com.

Tak hanya memuji negara, Trump juga secara khusus menyampaikan terima kasih dan memuji sosok Prabowo langsung dari mimbar. Ini bukan kali pertama Trump memuji Presiden RI tersebut; sebelumnya, ia juga menyebut Prabowo sebagai sosok yang “menakjubkan” dan “tangguh” saat menyambut kedatangan Presiden RI di lokasi KTT.

Deklarasi bersama ini ditandatangani sesaat setelah Israel dan Hamas menyepakati gencatan senjata berdasarkan perjanjian yang diusulkan oleh Trump sendiri.

KTT di Mesir ini berlangsung di tengah kabar pembebasan sandera. Hamas membebaskan 20 sisa warga Israel yang disandera, sementara Israel pada saat yang sama membebaskan 1.968 warga Palestina yang ditahan.

Dalam pidatonya, Trump menyatakan hari itu sebagai “hari yang luar biasa bagi Timur Tengah” karena berhasil menyelesaikan salah satu konflik paling pelik.

“Ini adalah hari yang luar biasa bagi dunia, hari yang luar biasa bagi Timur Tengah,” tegas Trump.

Deklarasi yang diteken di resor Kota Sharm El Sheikh ini bertujuan untuk memperkuat gencatan senjata dan memulai proses rekonstruksi wilayah Palestina yang hancur akibat bombardir Israel.

“Dokumen ini akan memuat aturan, ketentuan, dan banyak hal lainnya. Perjanjian ini akan bertahan,” tutup Trump sebelum membubuhkan tanda tangannya, seperti dikutip AFP.

 

(ree/red

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkait